Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2013

Bahasa Inggris

Ilustrasi | Google.com Pekan lalu, saya mendapat pengalaman menarik dan berharga. Mungkin akan sangat jarang untuk terulang. Selasa silam, saya mendapatkan tugas dari Kepala Unit Pelayanan Psikologi UAD untuk memberikan tes psikologi kepada seorang anak yang baru saja sekolah dari luar negeri. Kebetulan juga belum bisa berbahasa Indonesia secara fasih dan lancar. Tugas itu hanya diberikan satu hari, sebelum pelaksanaan tes. Sangat mendadak dan mendesak. Mau tidak mau saya harus menerima "tantangan" dari Kepala UPP. Sebenarnya saya belum terlalu baik juga untuk urusan berbahasa Inggris, namun karena hampir seluruh asisten menolak untuk menangani tes ini, ya saya harus tetap maju. Saya hitung-hitung lagi, waktu saya hanya kurang dari 24 jam. Pagi hingga sore pada hari senin saya habiskan untuk mengurus ini itu di UPP. Otomatis saya sudah lelah juga pada malam harinya. Sambil sedikit demi sedikit mengulang-ulang kembali kosakata bahasa Inggris yang masih saya

Berakhirnya sebuah Penantian Panjang

Tim Nasional Sepak Bola Indonesia usia dibawah 19 tahun, pada 22 September lalu berhasil menjadi jawara di ajang AFF U-19 Youth Championship. Evan Dimas dkk., menjadi jawara untuk pertama kalinya selama 22 tahun lamanya. Ya ini kemenangan pertama Indonesia di ajang internasional selama rentang waktu tersebut. Bertepatan pula pada tanggal 22, sama seperti lamanya menunggu datangnya piala baru. Sebagai catatan, saya ingin menuliskan kembali siapa saja yang telah berperan dan berjuang untuk mendapatkan catatan sensasional tersebut. Berikut data Timnas Indonesia pada ajang Piala AFF U-19 tahun ini. Pelatih : Indra Sjafri Skuad: Goalkeeper Ravi Murdianto Ruli Dersrian Defender Putu Gede Juni Antara Febly Gushendra Mahdi Fahri Albaar Muhammad Fatchurohman Muhamad Sahrul Kurniawan Dimas Sumantri Hansamu Yama Pranata Mildfielder Evan Dimas Darmono (C) Muhammad Hargianto Hendra Sandi Gunawan Maldini Pali Paulo Oktavianus Sitanggang Alqomar

Hasil Pertandingan Piala AFF U-19 2013

Pelaksanaan Piala AFF U-19 kali ini diadakan di Indonesia. AJang pertandingan pesepakbola usia dibawah 19 tahun ini akan diadakan mulai tanggal 9 September 2013 – 22 September 2013. Ajang ini diikuti oleh timnas di wilayah Asia Tenggara, dan termasuk timnas undangan, Australia. Namun, timnas Australia menyatakan mundur dari kompetisi 2 hari sebelum laga perdana. Piala AFF U-19 akan menggunakan dua venue , yaitu di Stadion Petrokimia, Gresik dan Stadion Delta, Sidoarjo. Keduanya berada di Provinsi Jawa Timur. Total peserta 11 tim nasional (termasuk Australia yang telah mengundurkan diri). Berikut Hasil Pertandingan Group A Laos Singapura Timor-Leste Kamboja Filipina Poin Laos XXXXXX 3-0 1-3 3-2 3-1 9 Singapura 0-3 XXXXXX 1-1 2-3 3-1 4 Timor-Leste

Negeri Air

Diatas ilalang jalan tak bertuan Kami telanjang melantunkan nyanyian dalam duka yang panjang Negri kami air mata mengalirkan derita dimana-mana karena mimpi dan cinta Tak pernah menjadi nyata Kami panggul semangat dalam jerit dahaga jiwa raga kami adalah bendera meski berjuta nasib dijajah beribu harap dijarah Namun di sana dalam gedung-gedung megah di kursi-kursi mewah yang di bertuan Semakin bejat dan serakah Maka jangan heran kami malas bercocok tanam jangan heran kami yang tak peduli kelestarian jangan heran kami yang jadi demonstran Tak perlu pula ditanyakan Kami yang berduyun-duyun meninggalkan kampung halaman... Oh mengapa... tahta di puja-puja oh mengapa... ikrar tak dipelihara oh mengapa... Setan-setan yang berkuasa di atas ilalang, jalan masih panjang Sebuah Bulan di Tahun 2012 Silam

Daftar Laga Final Liga Champion Eropa

Musim 1992-93 | Olympiastadon, Muenchen Marseille vs AC Milan | 1-0 Musim 1993-94 | Olympic Stadium, Athens AC Milan vs Barcelona | 1-0 Musim 1994-95 | Ernst-Happel-Stadion, Wina Ajax vs AC Milan | 1-0 Musim 1995-96 | Stadio Olimpico, Roma Juventus vs Ajax | 1-0 (4-2 a.p.) Musim 1996-97 | Olympiastadion, Muenchen Borussia Dortmund vs Juventus | 3-1 Musim 1997-98 | Amsterdam Arena, Amsterdam Real Madrid vs Juventus | 1-0 Musim 1998-99 | Camp Nou, Barcelona Manchester United vs Bayern Muenchen | 2-1 Musim 1999-2000 | Stade de France, Saint-Denis Real Madrid vs Valencia | 3-0 Musim 2000-01 | San Siro, Milan Bayern Muenchen vs Valencia | 1-1 (5-4 a.p.) Musim 2001-02 | Hampden Park, Glasgow Real Madrid vs Bayer Leverkusen | 2-1 Musim 2002-03 | Old Trafford, Manchester AC Milan vs Juventus | 0-0 (3-2 a.p.) Musim 2003-04 | Arena AufSchalke, Gelsenkirchen Porto vs AS Monaco | 3-0 Musim 2004-05 | Ataturk Olympic Stadium, Istanbul Liverpool vs AC Milan | 3-

Mencari The Best Eropa

Mulai 17 September mendatang, fase grup Liga Champions dimulai. Sebanyak 32 klub terbaik liga Eropa sudah diundi masuk dalam delapan grup. Trofi Si Kuping Besar pun menanti, klub mana yang akan mengangkat dirinya pada 24 Mei tahun depan di Estadio da Luz, Lisbon. Banyak prediksi yang tersedia. Mengapa Real Madrid bisa menjadi juaranya kali ini dan meraih trofi ke-10 Liga Champion sepanjang sejarah klub itu. Ada banyak alasan yang diajukan mengapa sebuah klub Serie A justru yang akan sukses. Atau Bayern Muenchen bisa mempertahankan trofi. Hasil undian dianggap menguntungkan klub-klub besar pada beberapa grup. Namun, ada juga yang masuk dalam grup maut. Akan tetapi, klub mana pun yang sudah di fase grup berarti tidak boleh diremehkan. Untuk menjadi the best of the best memang harus mampu menaklukkan semua lawan terkuat, bukan? LIga Champion tidak sekedar menampilkan prestasi dan prestise, namun juga fulus . Peserta Liga Champion, apalagi yang masuk dalam fase grup,

Menunggu

Menunggu kabar tentang skripsi saya itu tidak bisa dijelaskan bagaimana rasanya. Draft terakhir skripsi saya sudah saya serahkan sejak senin lalu, namun belum mendapatkan kejelasan apakah sudah lolos acc atau belum. Waktu pun kian menjebak saya. Tanggal penutupan pendadaran pun kian mendekat. Namun satu hal yang membuat saya dapat bernafas lega untuk saat ini adalah kata-kata dari dosen pembimbing saya "Sudah dikumpulkan, berarti siapkan untuk ujian (pendadaran), kira-kira minggu depan ya Dim," ujar dosen saya sambil memandang ke arah kalender yang terpasang di dinding ruangannya. "Saya baca dulu, nanti saya kabarkan untuk acc ". Senin berganti Selasa, terus hingga Kamis. Empat hari saya menunggu namun belum juga mendapatkan keterangan. Sembari menunggu, saya tetap mempersiapkan segala sesuatu untuk ujian. Mulai dari seluruh referensi yang sudah saya gunakan di dalam skripsi saya, hingga hal-hal yang berurusan dengan administrasi. Terkadang semua itu mesti haru